Minggu, 24 Juni 2012

Optimis adalah cara terbaik untuk melihat kehidupan.

Njriiit, laaah. Judulnya ala-ala motivator banget, wohahaoahaohahaha. Tapi seriusan, postingan kali ini bakal ngebahas tentang 'Optimis'.

Jadi gini, optimisi itu adalah sebuah jalan agar elu ga gampang putus asa, walaupun kenyataannya elu, gua dan semua orang yang kita kenal pasti sering terjebak sama sikap pesimis, jujur aja pesimis itu adalah sebuah penyakit dan optimis adalah obatnya.

Ketika gua berada di posisi klimaks kebosanan, cara satu-satunya buat gua bangkit adalah yakin kalo gua bisa, dalam apapun. Begitu juga elu, manusia Indonesia sama-sama makan nasi walaupun ada penegcualian untuk sebagian orang. Elu bisa sesukses dan juga segagal mereka, hidup itu pilahan.

Ngikutin perkataan orang lain emang baik tapi kalo berlebihan juga ga baik, karena hidup ini elu yang ngejalanin, dengan izin Allah tentunya. Jadilah diri sendiri dan optimis lah sesuatu itu ga selamanya buruk terus-terusan dan juga ga selamanya baik melulu. Tau kurva atau elktrokardiora? Naah, hidup dan kehidupan kita itu kurang lebih fluktuasinya kaya gitu, naik dan turun. Semuanya bakal berhenti ketika elu mati. Kematian adalah sesuatu yang pasti bagi semua makhluk yang hidup, tapi kita juga ga boleh nyari-nyari mati, okeeeeh. Optimis!    



Tidak ada komentar:

Posting Komentar